River Tubing Super Murah? Geh Pergi ke Sumber Maron

SUMBER MARON GONDANGLEGI MALANG

Sumber Maron Malang - merupakan salah satu destinasi wisata di Kabupaten Malang yang menyuguhkan rekreasi memicu adrenalin super seru. Berlokasi di desa Karangsuko kecamatan Pagelaran, Sumber Maron menjadi salah satu jujukan wisata keluarga harmonis yang ekonomis #tsah.

Pertama kali tahu tempat ini tahun 2014, ketika masih unyu jadi maba. Dosen gue mengirimkan gambar keluarganya yang main air di Sumber Maron ke grup WhatsApp kelas. Sedang waktu itu kita agak pusing memikirkan ujian semesteran yang tinggal beberapa minggu lagi. Sebahagia anda pak dosen, kami ikut senang.

Alhamdulillah, setahun setelah pak dosen mengirim gambar ke grup, gue berkesempatan untuk main kesini bersama mba Jule dan mba Heni. Saat itu hari minggu, dimana anak-anak esde, teka, esempe, dan esema yang lucu-lucu sedang libur. Great. Gue harus beradu ban dengan mereka. Tapi gue harus gentle, kalau tidak nanti diserang indukannya. #emangnyabebek? #ditimpuk 


adfb-easter-egg-font

Secara etimologi, Sumber Maron berasal dari dua kata dalam bahasa Jawa, sumber berarti mata air, dan maron adalah istilah untuk alat memasak nasi. Sedangkan secara epistemologi, sumber maron adalah tempat wisata yang dinamai sumber maron karena katanya, dulu ada maron yang dibuang di sini. Lain cerita, katanya bentuk tempat ini mirip maron. Gue coba cari di google bentuk maron seperti apa, ora nemu. Munculnya foto Maron series TV. Menurut gue, tempat ini ya bentuknya kubangan........................

#etimologi#epistemologi#korbanskripsi

Untuk kamu, kamu, kamu, kamu, kamu, dan kamu yang suka banget main air. Gue saranin wajib datang kesini!

fortunaschwein-font
SUMBER MARON GONDANGLEGI MALANG

Kolam Atas. Jernih, segar, lucu.

Kolam bagian atas terletak tak jauh setelah kamu masuk melewati loket tiket. Kolam berkedalaman sekitar satu meter ini berada di sebelah kanan tangga. Bila cuaca sedang cerah, apalagi musim kemarau, air kolam akan menjadi crystal clear dengan riak tenang. Terlihat jelas dasar kolam yang berupa pasir dan bebatuan alami. Apalagi ada banyak ikan koi berwarna-warni yang bisa menemani, kalau kamu berenang sendiri.

Selama ini, gue lumayan pemilih kalau diajak untuk berenang. Sosoan alergi kaporit, bahan penjernih dan pembunuh bakteri dalam air yang lumrah dan banyak digunakan pada wisata air buatan. Selesai berenang bukannya segar, malah kulit jadi licin dan mata memerah perih. Jadi buat kamu yang mungkin punya gomin sama, Sumber Maron adalah pilihan yang tepat (dan komplit!).

Jangan lupa pakai kacamata renang atau kacamata goggle, dan foto underwater! Bila dari atas kolam terlihat jernih, maka pemandangan di bawah permukaan air adalah biru terang. Percaya tidak? Sini main kesini, hehe.

Karena tidak terlalu dalam, pakai hape dengan waterproof case aman kok. Banyak dijual warung-warung sekitar. Begitupun kacamata renang atau kacamata goggle. Harga kacamata goggle, kacamata renang, dan waterproof case bervariasi. Tergantung kualitas dan ukuran.

SUMBER MARON GONDANGLEGI MALANG

Kolam Bawah. Seru, menegangkan, lucu.

Biasanya sih, para wisatawan akan langsung menuju ke bagian bawah, dimana terdapat air terjun mini dengan kubangan dangkal di bawahnya. Meski tidak sejernih kolam bagian atas, kubangan ini enak dijadikan tempat ngaso setelah main river tubing.

Air yang berasal dari kolam atas, kemudian mengalir melewati sebuah gardu air. Nah arus air ini kemudian dimanfaatkan sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro untuk 4 desa di sekitar Sumber Maron. Maka dari itu, tidak hanya untuk tempat wisata, Sumber Maron juga sering dikunjungi mahasiswa maupun pelajar sebagai media edukasi teknologi.


fortunaschwein-font
SUMBER MARON GONDANGLEGI MALANG

Air terjun mini.

Ketinggiannya kurang lebih 5-6 meter dan lebar 15 meter, dengan kemiringan 60 derajat. Karena tidak terlalu tinggi, banyak pengunjung yang duduk-duduk di antara celah bebatuan untuk menikmati sensasi dipijat air. Meski berada di Kabupaten Malang, yang jauh dari kaki gunung, tapi air di sini super segar! 

Saat gue akhirnya menemukan titik yang tepat dan nyaman untuk duduk, seolah suara di seluruh dunia menjadi sayup-sayup. Jeritan anak-anak unyu yang rebutan ban atau ibu-ibu yang berteriak minta difotoin, perlahan menjauh. Pendengaran gue penuh dengan irama riak berkubik-kubik air yang menghantam manja bebatuan. Seakan semesta merunduk, membiarkan hati dan logika gue ber səˈliləkwē sebebas-bebasnya.


Naira ëar, naira ëar, telda ranta ló i menya lenda

Omong-omong, duluu SMA, gue pernah berbagi cerita dengan teman-teman mengenai bentuk-bentuk hukuman paling mengerikan di penjara dari seluruh dunia. Seperti ditenggelamkan hidup-hidup ke dalam laut, kursi listrik, euthanasia, diumpankan pada binatang buas, dan lain-lain. 

Tapi bagi gue, yang paling mengerikan itu ketika si tahanan dimasukkan ke dalam sebuah ruangan sempit tanpa penerangan, kemudian diperdengarkan bunyi tetes air. Untuk-selama-lama-lama-lama-lamanya, sepanjang-seumur-hidup. Bukan kesakitan fisik yang dirasakan si tahanan, tapi pasti dia mengalami stres dan perasaan tertekan. Ya bayangkan saja, whole day, whole week, months, and maybe years, every second. Cuma bunyi tik tik tik tik dalam kegelapan.

Akhirnya banyak tahanan yang memilih untuk disuntik mati saja. 


fortunaschwein-font
SUMBER MARON GONDANGLEGI MALANG

Ini dia yang menjadi daya tarik utama Sumber Maron, river tubing!

Apa itu river tubing?

River tubing adalah kegiatan rekreasi di mana seseorang naik di atas ban dalam, dalam hal ini, dilakukan di sungai. Tubing sebenarnya bisa juga dilakukan di salju maupun udara. Kalau gue sih menyebutnya, arung jeram mini. Hanya dengan menyewa ban seharga 5.000 rupiah, kamu bisa main river tubing sepuasnya. Sampai kamu capek gotong-gotong ban melewati pematang sawah.

Bagaimana cara mainnya?

Sewa ban yang tersedia di warung-warung sekitar, kemudian dari jembatan belok ke kanan. Jalan saja terus mengikuti orang-orang hingga ke sebuah titik yang banyak batu-batunya. Nah disitu, kamu siap-siap naik ke atas ban. Enaknya sih ramai-ramai, supaya bisa bikin kereta-keretaan. Tapi ingat ya, pemberhentian terakhir adalah sekitar 300 meter dari check point pertama. Kalau mau lanjut sampai Poncol, tiket kereta tersedia di Tokopediabukan di Sumber Maron.

Seru gak?

SERU BANGET! Kalau arung jeram, kita mengarungi sungai bersama beberapa orang dalam satu perahu karet. Kalau river tubing, kita bisa mengakaki teman yang lepas dari barisan kereta, lalu teriak-teriak sendirian minta digandeng lagi. Saat itulah gue berlagak sebagai tim penyelamat yang berusaha menjulurkan tangan supaya bisa dia raih. 

Kita akan melewati sungai dengan beberapa titik dimana ada bebatuan nyembul ala-ala sungainya arung jeram. Saat itulah teknik pengendalian diri diuji coba. Kalau hampir menabrak batu, jangan panik. Naikin saja tubuh ke atas sedikit. Percayalah, pantat tertabok batu itu sakiiittt.

Bahaya gak sih?

InsyaAllah aman...........kalau hati-hati, hehe. Banyak yang tersangkut akar pohon di pinggiran sungai, atau terantuk batu cukup keras. Kalau sudah begitu, jangan dilawan. Let it flow, jangan banyak gerak. Jangan turun dari ban saat berada pada bagian arus deras. Atau kamu akan terseret arus sampai singgasana Hades.

Nggaklah. Di sepanjang sungai, ada banyak bapak-bapak atau mamas-mamas penjaga warung yang merangkap sebagai lifeguard. Mereka akan sigap menolongmu jika ban pengunjung jungkir balik.

SUMBER MARON GONDANGLEGI MALANG

Korban ketinggalan barisan kereta.


fortunaschwein-font
SUMBER MARON GONDANGLEGI MALANG

Sudah pasti exactly, makanan sejuta umat dimanapun berada. Gorengan, atau any-kind-of-snack-that-fried-nicely. Tapi tidak hanya gorengan, masih ada banyak lagi yang dijual oleh warung-warung di sini. Mulai dari bakso, mie goreng, mie kuah, jus, es teh, es jeruk, telur asin, bahkan bawang!

SUMBER MARON GONDANGLEGI MALANG

Jajanan yang paling banyak dijual di Sumber Maron.

SEMPOL! Makanan dengan ciri khas tusuk yang panjang, macam odeng Korea. Sekitar 2 tahunan ini, sempol menginvasi pasar jajanan Malang, sedikit menggeser ketenaran cilok daging yang lebih dulu debut. Sebenarnya sempol dan cilok tidak jauh beda bahan-bahan dan cara pembuatannya. Bila cilok, adonan akan dibentuk bulat-bulat lalu direbus. Sedangkan sempol, adonan dibalurkan pada ujung lidi, kemudian di rebus. Akhir kata, dilapisi kocokan telur dan digoreng sampai coklat keemasan.

Tapi gue suka sedih sih mengenai sempol ini. Tusuknya panjang sekali, padahal yang ditempeli adonan hanya sekitar tiga buku jari. Kan sisanya sayang banget :( habis itu dibuang. 

fortunaschwein-font
Biaya umum yang dikeluarkan:
  1. Parkir motor 2.000
  2. Parkir mobil 5.000
  3. Tiket masuk 3.000
  4. Loker penitipan barang 5.000 (bisa diisi 2-3 tas ukuran sedang)
  5. Kamar mandi 2.000
  6. Sewa ban 5.000
  7. Sempol, rata-rata 500 per tusuk
Murah meriah kan? Gue jamin worth it! Tapi sebagai saran, lebih baik datang saat hari kerja (haha). Karena tempat ini bakalan ramai sekali di akhir pekan.

34 comments:

  1. Wah airnya bening banget Nid, Masya Allah...
    Itu ikanya boleh diambilin nggak yoo.. Wkwkwk

    ReplyDelete
    Replies
    1. Boleh asal gak ketahuan.
      Kan semua yang di dunia kayak begitu xD boleeeh aja asal gak ada yang lihat.
      Masalahnya Allah Maha Melihat segala gerak-gerik kita (hayoloh wkwkw).

      Delete
  2. Wuih, mantab kali ni Sumber Maron..
    Andaki lokasinya di sekitar Solo atau Jogja.. hoho

    Kalo di Jogja adanya cave tubing di Goa Pindul..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Nah, itu tuh! Saya juga sering dengar, dan baca juga sih ada beberapa blogger yang bahas cave tubing di Goa Pindul. And that's incredibly amazing!
      Berharap, kapan gitu ya dapat kesempatan kesana main air xD

      Kalau udah capek main keliling Malang, ini bisa jadi pilihan terakhir. Soalnya gak bakal terlalu capek.

      Delete
  3. Seru juga tuh maen air, seger-seger dan bening airnya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Pokoknya jangan lupa beli sempol yang baru digoreng supaya gak kedinginan xD

      Delete
  4. pernahnya ke goa pindul di gunungkidul. tapi jujur lebih pingin ke sumber maron jadinya.
    selain lebih murah dan jernih, sepertinya juga belum ramai jadi bisa leleuasa main airnyaa...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Nah nah~~~
      Itu gimana tuh bang? Ngapain aja di sana? Biaya gimana?

      Kalau di Sumber Maron sekarang udah rame banget, apalagi akhir minggu.
      Ya gimana enggak, biaya masuknya murah, tapi pemandangannya sunguh-super indah.
      Jadi banyak keluarga beranak bercucu yang main kesini xD

      Delete
  5. bagus banget poto2nya, itu diambil jam berapa? pagi banget yaa.. ?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Alhamdulillah, makasih pak!

      Kiranya jam 9-10an pagi sih.
      Karena menurut saya (selain karena emang nyampenya jam segitu), lighting alami jam-jam segitu sempurna hehehe.

      Delete
  6. Ya Allah jauh pisan zahra di malang ... gak ada cabang nya apa di jakarta ? :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Lah sedih saya xD

      Boleh deh buka cabang di Jakarta. Ntar sifatnya franchise gitu ya. Ada bagi hasil.

      Atau Jakarta aja sini, pindah ke sebelah Malang XD
      /apaansiiikk/

      Delete
  7. Murah meriah euy ...
    Kalau dari Pandaan, berapa jam perjalanan yak ;?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bangetttt!!
      Bahkan teh kotak aja kalah murah (teh kotak yang ada di bandara xD wkwkwkwk).

      Hmmmm....3-3,5 jam mungkin?
      Memang Pandaan berapa jam ya ke Malang?

      Delete
  8. Tak kira sungai Maron yang ada di Pacitan. Oternyata, di Malang.
    Dan baru tau sekarang kalau Maron itu sebutan buat tempat nasi. Padahal di Purworejo juga ada daerah yang namanya Maron, tapi saya ngga tau arti sesungguhnya dari kata itu apa. Hash! Apabanged.

    Sebenernya seneng-seneng aja kalau diajak main ke tempat basah-basah kaya gini, asal aman dan tempatnya ngga terlalu dalam. Biar ngga tenggelam pas ciblon. Haha.. Nggak cuma di Malang Raya aja Za. Sempol kini sudah menginvasi sampai Solo, bahkan Purworjeo juga. Tapi emang enak sih. Aku wae ketagihan XD

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wkwkwkwkwk. Sudah dimandatkan oleh orangtua, selama masa skripsi gak boleh keluar Malang dulu wkwkw.

      Nah itulah alhamdulillah ada kak Google dan blogwalking xD
      saya mah mana tau juga awalnya -_-v
      Taunya pokoknya nikmati aja tempatnya. Asal-usul nama tempat mah seteraah xD

      Lah (aduh ketawa banget saya), ciblon artinya jatoh kan? Bahasa mana itu? Lucu xD
      InsyAllah aman bang, banyak anak-anak kecil yang maen juga kok.
      Dan mereka gak berubah jadi duyung.

      Kira-kira beda gak ya rasa sama konsepnya?
      Kalau di Malang nih ada yang kayak nugget, jadi sempol crispy. Enak banget. Pake mayonais pula. Geh ke Malang! Saya traktir satu tusuk xD

      Delete
  9. haha zamanku kecil mbak pakai debok pisang dari hulu sampai ke hilir sungai, hehe sekarang lebih maju pakai ban ya, hehehe.......

    tapi klau arusnya kurang deras kurang seru mbak.....

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kalau saya, debok pisang dulu tuh dibuat tembak-tembakan sama..........apa yah itu, mainan pokoknya kalau di anuanuin (?) bisa mengeluarkan bunyi keras banget. Biasanya temen-temen jaman dulu (ahelaah wkwkw) pakai debok pisang untuk ngagetin temen yang lain xD

      Yah namanya juga mini arung jeram xD
      buat training dulu lah sebelum yang beneran hehehe. Lagian emang ini cocoknya jadi wahana keluarga sih.

      Delete
  10. air terjun mininya buat basah2an cantik keren itu, hihi

    Daaaaann itu tiketnya ya Allah kok murah banget yaa...tapi sayang jauh haha

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya cantik, nyalon di mana yah hihi (ditampol wkwkwkkwkwkwkwkw).

      Dan sayangnya ga bisa di gojekin :(

      Delete
  11. Saya suka wisata air,wah boleh nih buat recomend..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Boleh pak, main kesini. InsyaAllah tiketnya masih murah.

      Bawa keluarga, biar makin seru heheh xD

      Delete
  12. Baru tahu ada wisata ini di Malang, oh iya gagal fokus sama sempolnya,ada yang jual di daerah saya tapi mungkin tak seenak di malang !!!

    ReplyDelete
    Replies
    1. Nah makanya wkwkw, ada banyak alasan untuk HARUS main ke Malang xD (apabangetdeeeh).

      Nah di sini banyak banget variannya. Ada sempol udang, ikan, ayam, daging, crispy. Wajib coba kalau kesini kak :)

      Delete
  13. Saya mau banget nih main dibawah air terjunn mininya, Pasti sangat seru nih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Boleh, sini bang ke Malang.
      Nanti kesininya naik pesawat, wuuung!
      /dikeplak xD/

      Delete
  14. Tampilan kolam Atas dan kolam Bawah .... wuiih ... pengin nyebur rasanya ngelihat fotonya itu 😁👍

    ReplyDelete
  15. Jadi maron itu artinya apaan deh kalau pas gugling yang keluar justru tv series? Kesel sendiri. Hadeh. Setiap baca cerita perjalanan, kok makin banyak aja ini daftar tempat yang pengin saya kunjungin. :')

    Oh, yang kayak gitu namanya sempol. Mirip-mirip sama cilor (cilok telor) berarti, ya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. NAH ITU!
      Sudahlah biarkan saja bang. InsyaAllah gak akan pengaruh sama intensitas air hujan di Zimbabwe.

      Masukin list dulu aja. Trus diselipin dalam doa (ea).
      Yeaps! Tapi ini lebih tebal dan puas. Lebih komplit juga karena gak cuma telor. Tapi ada tepungnya /disleding/ hahahaha xD

      Delete
  16. wah enak banget tempatnya sepertinya masih asri banget

    ReplyDelete
    Replies
    1. Alhamdulillah, benar sekali. Di sini warung-warungnya bukan bangunan permanen, jadi aura alamnya masih terjaga.

      Delete
  17. Wow keren banget tempatnya! Bisa jadi referensi kalau liburan kesana

    ReplyDelete
    Replies
    1. Boleeh bang. Murah, tapi memuaskan kok. Ini tipe rekreasi sederhana yang melegakan hati dan perut wkwkw.

      Delete

Terimakasih sudah mampir dan membaca tulisan saya.

Bila berkenan sila meninggalkan komentar, supaya; 1) saya bisa tahu kamu, kita berkenalan, saya mampir ke blog kamu, kita menjadi teman! 2) beritahu saya apabila ada kritik dan saran.

Sekali lagi, terimakasih banyak :)

Instagram